Berkendara saat berpuasa punya tingkat emosi dan konsentrasi yang berbeda. Berikut adalah cara berkendara aman saat berpuasa.
Sobat Bikers perlu untuk mengetahui cara berkendara aman saat berpuasa. Karena, saat berpuasa ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh pengendara agar tetap bisa fokus dan berkonsentrasi penuh saat berkendara.
Banyak faktor yang dapat mempengaruhi konsentrasi dan emosi saat berkendara, hal ini bisa karena perubahan jam tidur, jam makan, hingga perilaku pengguna jalan.
Pengendara sepeda motor pun perlu ekstra kendali diri saat berkendara, agar selamat dalam berkendara dan ibadah tetap lancar.
“Kemampuan mengendalikan emosi setiap orang berbeda-beda. Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu menjaga kondisi tubuh yang fit selama berpuasa dan selalu utamakan keselamatan dalam berkendara”, ujar Johanes Lucky, Safety Riding Manager PT Astra Honda Motor (AHM).
Ada 7 cara berkendara aman saat berpuasa
1. Rencanakan perjalanan
Rencanakan perjalanan untuk mendapatkan rute dan waktu yang tepat sehingga dapat terhindar dari kemacetan dan emosi tetap terkontrol.
Misalnya, mengantisipasi kondisi lalu lintas saat pulang kerja di bulan puasa yang sangat padat, karena banyak orang yang mengejar waktu agar dapat berbuka puasa di rumah bersama keluarga.
2. Istirahat yang cukup
Sebagai antisipasi perubahan jam tidur, atur ulang waktu tidur untuk memastikan tidur tetap cukup.
Banyak orang yang merasakan kantuk luar biasa saat di bulan puasa yang tentunya dapat membuat pengendara lebih cepat lelah dan konsentrasi berkurang.
Lakukan istirahat setelah satu sampai dua jam berkendara. Apabila rasa kantuk menyerang atau konsentrasi sudah menurun, segeralah beristirahat.






