Pembalap MotoGP yang juga turut ganti merek helm selain Aleix Espargaro, adalah Fabio Quartararo. Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP ini pisah dari helm Scorpion, beralih ke helm HJC asal Korea Selatan.
Sejak masuk ke kelas MotoGP, pembalap asal Prancis ini sudah identik dengan helm Scorpion. 4 tahun gunakan helm asal Cina yang mempunyai pabrik pusat di Prancis itu, Fabio Quartararo akhirnya nyatakan berpisah. Pada musim ini, Quartararo gunakan helm HJC RPHA 1 yang merupakan andalan dari pabrikan helm Korea Selatan ini.
“Saya sudah sangat tidak sabar, untuk menempatkan HJC di podium teratas MotoGP 2023,” ucap Quartararo bangga saat umumkan dirinya saat ini gunakan HJC.
HJC RPHA 1 memiliki fitur tutup top of the line. Pelindung kepala ini, tidak hanya kantongi sertifikasi ECE dan DOT namun juga telah memenuhi standar homologasi FIM.
Helm ini, telah dibekali dengan ventilasi yang membuat penggunanya terbebas dari gerah. Bahan cangkang PIM+ khas HJC, sangat diminati oleh para pembalap.
Meski telah beralih ke HJC, julukan El Diablo masih akan dibawa oleh Quartararo. Pembalap berusia 23 tahun ini, akan tetap gunakan livery ikonik dirinya pada helm barunya tersebut. Meski sedikit disempurnakan, desain wajah setan khasnya masih menghiasi bagian atas helmnya.
Logo monster, terpampang di sepanjang sisi juga selaras dengan sponsor Yamaha Factory Team. HJC berjanji akan melengkapi Quartararo dengan livery edisi terbatas, untuk balapan khusus sepanjang musim 2023.
Quartararo akan menampilkan grafis HJC RPHA 1 Winter Test miliknya, pada tes pramusim pertama pada 9 Februari 2023. Dia kemudian akan menggunakan helm balap Diablo khasnya, untuk pembuka musim di Portugal pada 23 Maret 2023.
HJC, akan merilis RPHA 1 Quartararo Replica pada Maret 2023. HJC juga berencana untuk menawarkan lini FQ20 eksklusif, dengan desain “Diablo” pada helm i71 dan C10.