Jurnalbikers.com – Sales talk untuk rangka eSAF milik Wahana Honda yang sejatinya bersifat rahasia, malah bocor di jagad sosial media.
Sales talk untuk rangka eSAF itu, berisikan panduan jawaban atas pertanyaan dari konsumen perihal rangka eSAF yang saat ini sedang ramai jadi bahan pembicaraan.
Berikut adalah beberapa model pertanyaan dan jawaban, yang harus diberikan oleh sales Wahana terkait rangka eSAF
Sales Talk Untuk Rangka eSAF:
1. Apakah benar rangka motor eSAF gampang patah?
Kami pastikan motor yang di terima oleh konsumen sudah lulus uj kualitas yang ketat, sehingga konsumen tidak perlu khawatir terhadap sepeda motor Honda miliknya.
Jika konsumen mengalami kendala pada motornya, kami sarankan untuk bisa melakukan pengecekan di AHASS.
2. Kenapa Rangka motor konsumen bisa patah atau berkarat? Apakah ada masalah di rangka motornya?
Beberapa faktor dapat menyebabkan sasis motor patah/berkarat, sehingga perlu dilakukan pemeriksaan secara langsung unit motor untuk mengetahui penyebabnya. Kami sarankan konsumen dapat melakukan pengecekan di AHASS.
3. Jika frame konsumen berkarat/patah apakah masih garansi?
Sesuai dengan ketentuan Service dan garansi, AHM memberikan garansi rangka sejauh 10.000 KM atau 1 tahun tergantung yang tercapai terlebih dahulu.
Untuk mengetahui apakah masuk garansi apa tidak, konsumen juga dapat melakukan pengecekan ke AHASS
4. Apakah ada penurunan kualitas dari frame sepeda motor Honda?
Kami pastikan motor yang di terima oleh konsumen sudah lulus uji kualitas yang ketat, sehingga konsumen tidak perlu khawatir terhadap sepeda motor Honda miliknya.
Jika konsumen mengalami kendala pada motornya, kami sarankan untuk bisa melakukan pengecekan di AHASS Kami punya prosedur untuk menangani keluhan pada produk konsumen.
5. Kenapa AHM tidak merecall Genio, BeAT, Scoopy dan Vario 160 berkaitan dengan banyaknya keluhan rangka berkarat /patah?
Kami punya prosedur untuk menangani keluhan pada produk konsumen. Pada prinsipnya kami ingin memberikan yang terbaik, kami akan segera pelajari masalah atau keluhan terkait motor
6. Ada karat pada bagian di sambungan frame sepeda motor Honda baru, apakah ini dapat menyebabkan patah?
Konsumen yang ingin memastikan kondisi motornya dapat melakukan pengecekan di AHASS terdekat. Karena bisa jadi hal tersebut bukan karat melainkan jelaga sisa proses pengelasan ataupun kondisi lain.
7. Apakah kasus patah rangka juga berpotensi terjadi di frame baru?
Kami pastikan motor yang di terima oleh konsumen sudah lulus uji kualitas yang ketat, sehingga konsumen tidak perlu khawatir terhadap sepeda motor Honda miliknya. Jika konsumen mengalami kendala pada motornya, kami sarankan untuk bisa melakukan pengecekan di AHASS.
8. lika frame akan diganti, apakah nomor frame akan menggunakan penomoran yang sama?
Jika terdapat penggantian frame, nomor frame akan tetap menggunakan penomoran yang sama dengan melakukan pengajuan pergantian nomor rangka sesuai dengan prosedur yang ada.
9. Berapa lama proses pengantian frame patah ?
Estimasi pemenuhan adalah 21 hari kerja, terhitung sejak semua berkas lengkap diterima oleh AHM. Adapun syarat-syarat dan dokumen yang harus dilengkapi dapat menghubungi AHASS terdekat.
Pada sales talk juga terdapat beberapa poin penting yang harus diperhatikan, seperti:
- MD & Dir tidak perlu melakukan PDI tambahan untuk kasus ini (Menunggu instruksi resmi dari TSD AHM)
- Menghimbau FLP utk tidak membuat video/konten soal kasus ESAF
- Menghimbau FLP utk menggunakan Sales Talk utk menjawab pertanyaan/komentar konsumen
- Memonitor akun FLP yang sudah membuat video / konten soal kasus ESAF
- Menghimbau ke konsumen jika unit masalah -> untuk membawa motor-nya ke AHASS
Redaksi meminta klarifikasi kepada pihak Wahana Honda, disampaikan oleh Diana Anggraini selaku Group Head of Corporate Communication PT Wahana Makmur Sejati pihaknya telah menerima kabar tentang bocornya sales talk ini.
Pihaknya juga masih melakukan investigasi, dengan tim terkait untuk masalah tersebut. Namun saat diminta tanggapan, pihaknya belum bisa memberikan klarifikasi.
“Tadi juga sudah adayang info, saya sudah teruskan ke departemen terkait mengenai hal ini. Masih kami telusuri, saya masih belum bisa berikan jawaban sekarang,” tukas Diana kepada redaksi Jurnalbikers.com.