Jurnalbikers.com – Sebagai brand yang mensupport kebutuhan riders, Respiro Indonesia sediakan Pit Stop Posko Mudik. Fasilitas ini hadir untuk melayani pemudik maupun pada saat arus balik yang melewati Jalan Raya Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 28 Maret – 6 April 2025.
Jam buka layanan ini 24 jam. Bahkan pada saat Hari Raya Idul Fitri pun masih tetap buka. Beberapa fasilitas yang bisa dinikmati oleh pemudik adalah pijat refleksi, ruang laktasi untuk ibu menyusui, area istirahat, pemeriksaan ringan sepeda motor, game PS3, hingga beberapa produk pilihan dengan diskon spesial.
Tidak berhenti sampai di situ, posko mudik Respiro bagi yang belanja perlengkapan berkendara seperti jaket, sarung tangan, balacklava, rompi, dan lainnya akan mendapatkan vocher diskon sebesar 10%. Bagi pemudik yang sudah menggunakan produk Respiro akan mendapat voucher diskon 20%.
Business Head Respiro Indonesia, Luthfie Permana mengungkapkan Pit Stop Mudik Respiro di tahun kedua ini hadir dengan tema Every Mile for a Story Called Mudik.
“Mudik bukan sekedar perjalanan, tapi juga soal cerita, kebersamaan dan kenangan. Mengangkat ‘Every Mile For A Story Called Mudik’ pada Pit Stop Mudik Respiro 2025, Respiro ingin menghadirkan Pit Stop yang bukan hanya tempat singgah, tapi juga tempat pemudik bisa merasa nyaman, aman dan siap melanjutkan perjalanan mereka dengan semangat baru bagi semua pemudik yang melintasi jalur Nagreg ini.” ungkap Luthfie Permana.
Hadirkan Kenyamanan, Pit Stop Mudik Respiro Berikan Pelayanan
Perihal lokasi yang sama seperti tahun sebelumnya, Marketing Manager Respiro Indonesia, Muhammad Rosyid Ridlo menjelaskan hal tersebut. Bahkan ke depannya tidak menutup kemungkinan untuk mengadakan di tempat berbeda.
“Tujuan dari hadirnya posko mudik kami dengan konsep berbeda sebenarnya ditujukan untuk membantu orang-orang yang lagi mudik. Untuk lokasi posko sendiri sebenarnya tidak melulu harus di Nagrek. Cuma alasan kami pilih Nagreg adalah Nagrek masih jadi jalur favorit untuk pemudik yang menggunakan sepeda motor dan tidak naik tol. Karena akses tol sekarang sudah banyak banget. Kenapa pilih di Nagrek ya sasarannya untuk anak motor. Produk yang kami bawa ke sini pun ada diskon, tentunya ngikutin yang di website. Di sini ada balacklava, glove, kaos, vest juga ada. Barang-barang yang dibawa ke Pit Stop Mudik hanya yang esensial saja dan dibutuhkan saat mudik,” tutur Kang Ridlo.
Adapun histori kenapa harus disebut “pit stop” mudik, pria asal Bandung ini menjelaskan bahwa kata tersebut diadopsi dari istilah yang digunakan dalam dunia balap. Maknanya sendiri adalah sebagai tempat untuk singgah dalam waktu yang tidak lama.***
