Jurnalbikers.com – PT Motul Indonesia Energy (MIE) dan PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) resmi mengumumkan peluncuran oli Kawasaki Motul dalam dua varian unggulan.
Kedua varian produk oli Motul untuk motor Kawasaki tersebut adalah, Kawasaki Premium Oil by Motul dan Kawasaki Semi-Synthetic Oil by Motul yang peluncurannya digelar di ajang Jakarta Fair 2025.
Pelumas terbaru ini merupakan hasil kolaborasi strategis untuk menjawab kebutuhan akan oli berkinerja tinggi yang sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan.
Terinspirasi dari teknologi Motul 300V, oli ini diformulasikan menggunakan teknologi ESTER CORE terbaru yang dirancang khusus untuk mesin sepeda motor Kawasaki.
Formula tersebut memungkinkan pelumas memberikan perlindungan optimal dan respons mesin yang halus, baik untuk kebutuhan touring kecepatan tinggi maupun medan off-road ekstrem. Tersedia dalam dua varian viskositas, yaitu 10W-40 dan 10W-50.
“Kolaborasi ini bukan hanya soal performa, tetapi juga tentang masa depan otomotif yang lebih ramah lingkungan,” jelas Lutfi Ilhamy, Managing Director Motul Indonesia Energy.
Khusus untuk varian Kawasaki Premium Oil, hingga 50% bahan dasarnya berasal dari teknologi terbarukan. Sementara itu, Kawasaki Semi-Synthetic Oil by Motul hadir sebagai solusi efisien untuk kebutuhan harian tanpa mengesampingkan perlindungan mesin maksimal.
Keunggulan lainnya adalah kemasan ramah lingkungan. Seluruh botol pelumas ini menggunakan plastik yang 100% dapat didaur ulang, menunjukkan komitmen Motul dan Kawasaki terhadap praktik bisnis berkelanjutan.
Menurut Lutfi, peluncuran oli khusus motor Kawasaki ini memperkuat posisi Motul sebagai pemimpin global dalam inovasi pelumas mesin.
Di sisi lain, Kawasaki terus memperluas lini produk premiumnya, sekaligus menjawab tuntutan konsumen akan performa tinggi dan kepedulian terhadap lingkungan.
Produk ini kini sudah tersedia secara resmi di seluruh jaringan diler Kawasaki di Indonesia.
Di tengah ketatnya persaingan industri pelumas, Motul mencatatkan pertumbuhan konsisten hingga 30% per tahun di Indonesia sejak 2021.
Hal ini didorong oleh inovasi produk, strategi jangka panjang, dan kemampuan beradaptasi terhadap kebutuhan pasar otomotif yang terus berkembang.