“Kami percaya kolaborasi antara industri dan pendidikan adalah kunci utama dalam menyiapkan tenaga kerja muda yang siap pakai,” ujar Benedictus F. Maharanto, Head of Technical Service Department PT WMS.
Senada, Vocational Manager AHM, Gunardi, menekankan pentingnya TUK sebagai sarana pengakuan kompetensi siswa. “Kami harap fasilitas ini dimanfaatkan optimal untuk mencetak teknisi andal dan profesional,” ungkapnya.
Tim vokasi dari AHM dan WMS juga meninjau langsung fasilitas TUK dan berdialog dengan siswa serta guru. Mereka memastikan bahwa sarana yang ada telah memenuhi standar Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), khususnya sektor otomotif roda dua.






