Jurnalbikers.com – Nasib nahas menimpa pembalap BK8 Gresini Racing, Alex Marquez, yang mengalami crash saat balapan utama MotoGP Belanda 2025 di TT Circuit Assen, Minggu (29/6) malam WIB.
Balapan berlangsung sengit selama 26 putaran. Alex Marquez memulai dari posisi ketiga di belakang Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia, sementara sang kakak, Marc Marquez, start dari posisi keempat.
Saat balapan memasuki putaran keenam, insiden terjadi di tikungan kelima. Alex terlibat adu kontak dengan Pedro Acosta saat keduanya sedang memperebutkan posisi ketiga. Akibatnya, Alex terjatuh dan motornya meluncur ke gravel. Ia pun gagal melanjutkan balapan.
Kepala Tim Gresini, Michele Masini, mengungkapkan bahwa insiden tersebut menyebabkan tuas rem depan Alex terdorong ke dalam. Data telemetri menunjukkan bahwa hal itu menjadi penyebab kehilangan kontrol yang mengakibatkan crash.
“Seperti yang dapat Anda lihat dari TV, Alex menyentuh Pedro dan dia kehilangan stang kanan, tetapi juga menyentuh rem depan. Kami melihat dari data bahwa rem depan terdorong ke dalam sehingga dia terjatuh,” jelas Masini, dikutip dari Crash.net.
Alex Marquez Alami Patah Tulang Tangan Akibat Crash

Lebih parahnya lagi, Alex Marquez dikonfirmasi mengalami cedera fraktur alias patah tulang tangan kiri. Ia dijadwalkan menjalani operasi dalam waktu dekat di Madrid.
“Malam ini atau paling tidak besok pagi, dia akan jalani operasi di Madrid. Ini benar-benar buruk bagi kami,” ujar Masini.
Masini juga menambahkan bahwa proses pemulihan akan sangat menentukan. “Saya akan meminta Alex untuk meluangkan waktu agar pulih dengan baik. Saya tidak tahu bagaimana kondisinya dalam 10 hari ke depan, pekan-pekan ini akan krusial.”
Sejatinya, Alex Marquez telah tampil baik di sesi Sprint Race MotoGP Belanda 2025 yang digelar sehari sebelum balapan utama (28/6). Saat itu, Alex Marquez konsisten pertahankan posisi dengan finis di posisi kedua.
Dengan absennya Alex, perhatian Gresini Racing kini tertuju pada jadwal seri berikutnya, yakni MotoGP Jerman 2025 yang akan digelar pada 11-13 Juli mendatang.