Disampaikan juga oleh Kakorlantas, pemahaman tata cara dan juga tertib berkendara berlalu lintas, dipandang sangat penting diberikan sejak usia dini dari orang tua. Hal ini bertujuan untuk menciptakan ketertiban saat berkendara.
“Masyarakat kadang menganggap, ya mohon maaf kalau saya salah, karena sudah biasa di jalan dari kecil begitu sudah punya kemampuan roda dua orang tuanya kasih punya SIM atau tidak yang penting dia udah bisa sepertinya nggak perlu lagi belajar lalu lintas. Faktanya korban terus berjatuhan dengan berbagai macam sumber. Ada tiga sumber utamanya manusia, jalan, kendaraan,” imbuhnya.
Kakorlantas juga menekankan bahwasanya kecelakaan itu sangat merugikan. Irjen Pol Firman Shantyabudi mengatakan betapa berharganya nyawa dibandingkan kerugian materi yang ada.






