Sayangnya, pada seri penutup di Valencia, Ramadhipa mengalami crash saat bertarung di grup depan. Beruntung ia tak mengalami cedera serius.
Ramadhipa juga menegaskan tekadnya untuk tampil lebih kuat lagi musim depan.
“Musim ini luar biasa. Meski berakhir kurang ideal, saya bersyukur dan siap mempersiapkan diri lebih baik tahun depan. Terima kasih kepada tim dan Astra Honda yang selalu percaya sejak awal,” kata Rama.
Bukti Pembinaan Berjenjang Berjalan Efektif
General Manager Marketing Planning and Analysis AHM, Andy Wijaya, memberi apresiasi sebesar-besarnya atas pencapaian dua talenta muda Indonesia ini.
Menurutnya, performa Veda dan Ramadhipa adalah bukti bahwa pembalap Indonesia mampu bersaing di level dunia, sekaligus menunjukkan efektivitas program pembinaan berjenjang Astra Honda.






