4. Off Road

Memiliki bentuk paling beda dengan ketiga tipe helm diatas, helm off road jelas diperuntukkan penggemar ‘trabas’ alias trail.
Masuk dalam kategori full face, namun pada bagian wajah, pelindung bagian mulut lebih maju dan menggunakan google sebagai pelindung mata dan sebagian wajah.
Helm off road pada bagian sisi kanan dan kirinya terlihat lebih ramping, serta terdapat pelindung yang lebih panjang di bagian depan untuk melindungi dari terik matahari. Karena peruntukan yang lebih dikhususkan untuk kegiatan trail, helm ini dipastikan tidak nyaman untuk berkendara harian ataupun turing motor sport.
Dari beragam tipe helm diatas, masih ada beberapa unsur pada helm yang juga mempengaruhi faktor kenyamanan berkendara. “Kaca helm, adalah bagian yang tidak bisa disepelekan. Pemilihan kaca bening atau gelap juga perlu dapatkan perhatian untuk menentukan waktu berkendara terang atau gelap,” tambah Agus.
Selain itu, perkembangan perlengkapan berkendara terutama helm terus mengalami banyak kemajuan dalam rangka berikan kenyamanan berkendara. Salah satunya solusi atasi kabut atau fog pada saat hujan dan penambahan alat komunikasi antar pengendara yang ‘doyan’ turing meningkatkan faktor keselamatan berkendara.
Setelah mengenal berbagai jenis helm tadi, anda pasti sudah tahu mana yang sesuai dengan kebutuhan anda. Tetap gunakan helm saat berkendara karena keselamatan adalah hal yang paling utama.






