“Semua kendaraan yang terjaring penertiban akan didata agar memiliki basis data nasional,” kata Aries. Langkah ini jadi bagian penting untuk memastikan validitas data kendaraan di Indonesia.
Pendekatan Humanis: Edukatif, Bukan Represif
Meski ada penegakan hukum, Korlantas memastikan pendekatan humanis tetap diutamakan. Pelanggar kendaraan yang belum lengkap akan diberikan teguran simpatik dan diminta melengkapi kelengkapan sebelum berkendara kembali.
“Walau hanya berupa teguran, tetap harus sesuai prosedur. Dan ini yang akan kami ekspos di media agar masyarakat tahu bahwa pendekatan kami edukatif, bukan represif,” tambah Aries.
Dengan berbagai langkah tersebut, Operasi Zebra 2025 diharapkan mampu menekan angka pelanggaran dan kecelakaan sekaligus meningkatkan disiplin masyarakat di jalan raya menjelang libur panjang Natal dan Tahun Baru.






