Motor bebek sport Yamaha Y16ZR resmi diluncurkan di Malaysia, setelah sebelumnya hadir dengan nama Yamaha Exciter 155 VVA di Vietnam.
Secara desain motor bebek sport Yamaha Y16ZR memang sama persis dengan saudaranya yang lahir di Vietnam. Sama-sama mengusung konsep sporty.
Ada sedikit perbedaan yang hadir pada motor Y16ZR di Malaysia. Perbedaan itu hadir pada area panel mata kucing di bagian spakbor depannya serta pilihan warnanya.
Untuk Yamaha Y16ZR pilihan warna yang tersedia ada tiga versi. Yakni Phantom Grey (abu-abu), Racing Yellow (kuning) dan Arrow Blue (biru). Grafis livery Y16ZR juga lebih minimalis dari versi di Vietnam.
Meski demikian, mesin yang diusung tetap sama. Yakni berbasis Yamaha R15 atau MT-15, yakni 155 cc silider tunggal SOHC berpendingan cairan. Fitur lainnya adalah VVA dan sistem assist & slipper clutch pada transmisi 6-speednya.
Masih sama dengan saudaranya yang di Vietnam, kehadiran Yamaha Y16ZR ini bukan untuk menggantikan pendahulunya yakni Yamaha Y15ZR.
Dalam hal ini berarti, Yamaha Malaysia akan menjual kedua varian motor itu secara bersamaan. Yamaha Y16ZR di Malaysia dijual dengan banderol harga 10.888 ringgit atau sekitar Rp 38 jutaan jika dikonversikan ke mata uang Indonesia.
Akankah juga hadir ke Indonesia?
Sebagaimana diketahui, varian motor bebek sport ini di Indonesia lebih dikenal dengan Yamaha MX King.
MX King 150, hadir pertama kali pada awal 2015 di Sirkuit Sentul Karting. Motor ini dibekali mesin yang lebih bertenaga, berkapasitas 150 cc.
Dari sisi tampilan juga sangat sportif. Dalam bahasa desain Yamaha disebut ‘King of Style’ Lihat saja bentuknya yang agresif.
Yamaha MX King dibekali dengan mesin 150 cc berteknologi SOHC. Mesin satu silinder berpendingin cairan ini mampu menghasilkan torsi puncak 13,8 Nm pada 7.000 rpm, dan tenaga maksimal 15,15 hp pada 8.500 rpm.
Rupanya Yamaha Indonesia belum mau menghadirkan varian baru dari Yamaha MX King. Diakui oleh PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, mereka masih berfokus pada penjualan Yamaha MX King yang selama ini ada di pasaran.
“Kami belum ada rencana untuk kesana, saat ini kami hanya berfokus pada penjualan MX King yang ada di pasaran Indonesia,” papar Antonius Widiantoro selaku Public Relation Manager PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
