Ducati, dikabarkan bakalan mengembangkan motor listrik dengan kapasitas kecil. Motor listrik ini akan tetap mempertahankan posisi Ducati sebagai merek premium.
Hadirnya motor listrik Ducati berkapasitas kecil ini, jadi pembuktian bahwa merek asal Italia ini juga tergiur dengan pasar motor listrik saat ini. Ducati jadi merek terakhir yang masuk dalam market ini.
Seperti diketahui, BMW, Triumph, KTM, MV Agusta, bahkan Harley Davidson sudah menjalin kerja sama dengan para mitranya untuk memproduksi sepeda motor listrik berkapasitas rendah.
Baru-baru ini Marco Biondi selaku Head Sales & Marketing Ducati, mengisyaratkan minat perusahaan untuk memproduksi motor listrik di segmen berkapasitas lebih rendah.
Selama wawancara baru-baru ini, Biondi mengungkapkan bahwa Ducati melihat potensi pada jenis EV tertentu dan bahwa perusahaan tersebut pada akhirnya mungkin akan membuat kendaraan roda dua listrik pertamanya.
Menurut Biondi, Ducati yakin akan ada pasar untuk sepedamotor listrik 35kW (47,5hp) dan bahkan 11kW (15hp).
Meski demikian, Biondi juga mengingatkan bahwa hal ini tidak akan terjadi dalam waktu dekat karena bergantung pada seberapa cepat tingkat kepadatan baterai motor listrik akan meningkat.
Dia menambahkan bahwa untuk saat ini, Ducati lebih fokus pada MotoE, yang membantu perusahaan belajar banyak tentang teknologi listrik.
Sementara Ducati sedang mempertimbangkan untuk memasuki pasar sepedamotor listrik berkapasitas lebih rendah, perusahaan bertekad untuk mempertahankan posisi premium dan etos intinya.
Biondi menekankan bahwa teknologinya belum ada, dan sepeda harus ringan dan memiliki jangkauan 250 km untuk kenyamanan pengguna nantinya.
Seperti diketahui, Ducati merupakan merek premium yang selalu hadirkan motor-motor berperforma tinggi. Pastinya juga, sejumlah fitur canggih bakal disematkan pada motor listrik berkapasitas kecil itu nantinya.