Perjalanan karier Valentino Rossi sebagai pembalap legendaris MotoGP, selalu menarik untuk disimak. Aksi dari pembalap asal Italia ini, juga selalu dinantikan oleh penggemarnya.
Perjalanan karier Valentino Rossi dimulai pada tahun 2000. Saat itu, pembalap yang memiliki julukan The Doctor itu membela tim Nastro Azzuro Honda.
Valentino Rossi sangat identik dengan nomor motor balap 46. Julukan lain selain The Doctor bagi pebalap asal Italia ini adalah VR46.
Berikut adalah perjalanan karier Valentino Rossi di dunia balap MotoGP:
Nastro Azzuro Honda (2000-2001)
Valentino Rossi memulai karirnya di kelas utama balapan kelas dunia ini bersama tim Nastro Azzuro Honda. Kala itu ia berlaga pada kelas 500cc dengan menggunakan motor Honda NSR500.
Pada tahun 2000 yang merupakan tahun pertamanya berlaga di MotoGP ini, ia menjadi juara Runner Up dan meraih Rookie of The Year. Di tahun keduanya yakni, 2001 Rossi berhasil merebut juara dunia GP500 pertamanya.
Bersama tim ini, Rossi mulai membentuk karakternya di dunia MotoGP. Dari sinilah warna kuning khas VR46 hadir untuk pertama kali.
Repsol Honda (2002-2003)
Setelah sukses memulai karirnya di tim satelit, Rossi lantas bergeser untuk membela tim pabrikan yaitu, Repsol Honda. Kala itu ia bertanding pada musim balap 2002 sampai dengan 2003.
Bersama Repsol Honda, VR46 dengan menggunakan Honda RC211V berhasil menjadi juara dunia berturut-turut selama dua kali, yakni, pada musim balap tahun 2002 dan 2003. Ini menjadi gelar juara dunia kedua dan ketiga bagi dirinya.
Yamaha Factory Racing (2004-2010)
Pada musim balap 2004, Rossi berpaling dari Repsol Honda dan bergabung dengan tim pabrikan Yamaha Factory Racing.
Tahun pertama bergabung dengan tim ini, Rossi langsung menyabet gelar juara dunia kembali pada tahun 2004. Ini menjadi gelar juara dunianya yang keempat saat itu.
Pada musim balap selanjutnya, tahun 2005 pebalap asal Italia ini kembali meraih gelar juara dunia dengan motor Gauloises Yamaha yang melengkapi gelar juara dunianya yang kelima.
Sangat disayangkan, pada musim balap selanjutnya di tahun 2006 VR46 hanya mampu menjadi Runner Up saat itu Rossi menggunakan livery motor Camel Yamaha.
Kegagalan selanjutnya hadir pada tahun 2007, menggunakan livery motor FIAT Yamaha, Rossi yang membela tim paabrikan Yamaha ini hanya mampu menduduki posisi ketiga kejuaraan balap kelas dunia ini.
Tak mau terpuruk dalam kekalahan, pada tahun 2008 Rossi kembali merebut mahkota juara dunianya. Dan melanjutkannya pada musim balap tahun 2009 dengan kembali menjadi juara dunia.
Ducati Corse (2011-2012)
Pada tahun 2011, Rossi berpaling dari tim pabrikan Yamaha. Pada musim balap tahun itu, Rossi memilih bergabung dengan tim Ducati Corse.
Perpaduan pembalap Italia dengan motor yang sama-sama berasal dari Italia ini tidak berbuah manis. Kala itu Rossi merasa kesulitan untuk beradaptasi dengan motor Ducati yang dia gunakan.
Pada akhhirnya, Rossi hanya mampu menduduki posisi ketujuh klasemen MotoGP pada musim balap 2011. Sementara pada tahun 2016 perbaikan yang bisa dilakukan hanya dengan naik satu peringkat ke posisi enam.
Yamaha Factory Racing (2013-2020)
Pada tahun 2013, Rossi memilih untuk kembali membela tim pabrikan Yamaha. Selam lima tahun lamanya hhingga tahun 2018 Rossi membela tim pabrikan Yamaha dengan livery motor Movistar Yamaha.
Pada 2019 hingga 2020, di tim yang sama Rossi menggunakan livery Monster Energy Yamaha. Sangat disayangkan, sejak tahun 2009 sampai dengan 2020 kemarin Rossi tidak bisa meraih kembali gelar juara dunianya lagi.
Juara dunia MotoGP 9 kali ini gagal melengkapi mahkota juara dunianya yang kesepuluh pada tahun 2015 kala bertarung dengan Jorge Lorenzo.
Petronas Yamaha SRT (2021)
Pada musim balap tahun ini Rossi bergabung dengan tim satelit Yamaha yakni, Petronas Yamaha SRT. Pada kesempatan ini, Rossi akan menjalani kontrak balap hanya untuk satu tahun saja.
Itu tadi adalah perjlanan karier Valentino Rossi di ajang balap MotoGP. Untuk informasi dunia otomotif roda dua lainnya terus kunjungi www.jurnalbikers.com.