Risiko bagi pengendara motor jauh lebih besar karena tidak adanya perlindungan tambahan seperti pada mobil. Jika kehilangan fokus dan kendali, pengendara bisa terjatuh, menabrak kendaraan lain, atau menghantam benda keras di jalan.
Tips Hindari Microsleep Saat Berkendara
Berikut ini adalah beberapa tips hindari microsleep yang wajib diketahui setiap pengendara:
Pastikan Tidur Cukup
Tidurlah minimal 7–9 jam sebelum berkendara, terutama jika menempuh jarak jauh.
Istirahat Setiap 2 Jam
Berhentilah sejenak, regangkan tubuh, minum air, dan segarkan pikiran.
Kenali Tanda Awal Microsleep
Menguap terus-menerus, kepala berat, dan hilang fokus adalah sinyal untuk segera istirahat.
Hindari Rute Monoton & Perjalanan Terlalu Lama
Variasikan posisi duduk dan ajak ngobrol penumpang untuk menjaga suasana tetap hidup.
Sebagai pengendara, sudah saatnya menjadikan #Cari_aman sebagai gaya hidup di jalan. Jangan pernah menyepelekan rasa kantuk. Jalan raya bukan tempat uji nyali, dan keselamatan harus menjadi prioritas utama.
“Rider sejati tahu kapan harus gas dan kapan harus istirahat. Pulang selamat jauh lebih penting daripada cepat sampai,” tegas Agus Sani.






