Jurnalbikers.com – KTM diketahui tengah mengembangkan motor supersport terbarunya, 990 RC R 2025. Kabarnya, motor ini bakal diikutsertakan pada ajang World Supersport (WSSP).
Menariknya meski diperuntukkan sebagai motor balap di ajang WSSP, KTM 990 RC R 2025 ini juga akan dijual umum.
Sebagaimana diketahui, KTM sejak ikut balapan di MotoGP pada 2017 lalu untuk kelas menengah di WSBK pabrikan ini belum pernah ikut. KTM 990 RC R yang dihomologasi di jalan raya ini, dikembangkan dari LC8c. Namun torsi dan daya kuda yang lebih besar, dengan transmisi manual tentunya.
Spesifikasi Singkat KTM 990 RC R 2025

Motor supersport KTM baru ini akan fokus pada Aero Dynamic, yang dirancang sesuai prinsip aerodinamis. Perhatian juga tertuju pada bagian depan, dimana motor ini memiliki winglet yang terinspirasi dari KTM RC-16. Terlihat jelas, meskipun teaser menunjukan kendaraan masih ditutupi kamuflase.
Pada bagian suspensinya, diambil dari WP APEX dengan open cartridge yang dapat disetel sepenuhnya. Peleknya forged dibalut ban Michelin.
Struktur motor sport ini juga telah menggunakan rangka baja, yang dirancang untuk performa dinamis.
KTM Telah meningkatkan tingkat adhesi bagian depan pada motor ini. Dengan begitu, kemudi akan lebih baik dengan sudut offset 25 derajat.
Kekakuan rangka secara keseluruhan dirancang untuk memberikan pengendaranya stabilitas optimal, saat akselerasi di jalan bergelombang atau trek balap.
Tidak Cuma untuk kecepatan maksimal, pabrikan juga memikirkan bagaimana menjaga mobilitas, terutama pada kecepatan rendah. Sorotan lain dari model ini adalah sistem transmisi tenaganya.
Motor ini dibekali mesin dua silinder baru, LC8c, jantung pacu yang disematkan diharapkan berkapasitas 999 cc dan merupakan perluasan dari jajaran mesin seri 890 milik KTM. Meski demikian, pabrikan belum mengungkapkan angka tenaga yang mampu disemburkan secara resmi.
Mesin tersebut akan menjadi yang paling terkonfigurasi dari jajaran seri dan transmisi yang dipasang oleh KTM memungkinkan bila set gigi mundur akan menjadi andalan. Sama seperti yang digunakan di bidang kompetisi, gigi 1 akan diaktifkan dengan cara mengangkat, sedangkan gigi 2 hingga 6 akan ditekan ke bawah.