Pandemi covid-19 masih terus berlanjut di Indonesia. Sudah hampir satu tahun, kondisi seperti ini belum berubah. Dampaknya, semua industri, termasuk industri motor kustom juga terkena dampaknya. Mungkin tidak banyak yang tahu jika industri kreatif ini terkena dampaknya.
Saat tim JurnalBikers bertemu dengan Donny Ariyanto beberapa waktu lalu, ia menceritakan bagaimana dampak yang ia rasakan dari pandemi covid-19, terutama untuk sektor bisnis. Sebagai salah satu builder terbaik Indonesia lewat rumah modifikasinya, Studio Motor. Donny, tetap berjibaku dan bertahan dari gempuran tersebut.
Jika bicara adanya penurunan omset, sudah pasti Donny dan timnya mengalami hal tersebut. Meski diakui oleh Donny penurunan tersebut tidak begitu signifikan, tetap saja judulnya industri seperti ini juga mengalami kemerosotan pemasukan.
“Ya, kalau yang saya rasain (efek pandemi), dibanding 2019 dengan tahun ini ya ada penurunan. Tapi memang enggak terlalu signifikan, namun tetap berasa penurunannya,” buka Donny, dalam bincangnya di kawasan Tangerang, akhir pekan lalu (19/12/2020).
Dengan kondisi yang serba sulit, maka kustomer mereka juga lebih memilih kebutuhan mana yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Ingat, kebutuhan kustom motor ini bukan hal yang paling utama, tetapi menjadi kebutuhan tersier yang berada di lingkaran ketiga atau keempat mungkin.
Dampaknya, kustomer yang sebelumnya ingin melakukan kustom motor, akhirnya mereka memilih untuk menahan spend money untuk hal seperti ini. Dan Donny pun menyadari kondisi seperti itu.
“Kustomer yang masuk masih ada, saya juga akhirnya ngehold buat custom. Dan ada beberapa customer yang ngehold budget juga buat custom,” tambahnya.
Namun, pria yang sudah 13 tahun bergelut di dunia motor kustom ini, sudah melihat sedikit titik terang. Pasalnya, menurut pengakuan builder yang kini tengah mengembangkan channel Youtube-nya, pada Desember ini sudah ada beberapa kustomer yang masuk untuk melakukan kustom motor.
“Dan Desember ini kustomer yang masuk sudah lumayan, saya tidak bisa bilang naik grafiknya, karena dibandingkan 2019 lumayan banget turunnya,” tandas builder yang juga punya outlet Studio Motor di Bali ini.