Menjelang balapan di Misano World Circuit Marco Simoncelli, Italia akhir pekan lalu, pembalap AHRT, Mario Suryo Aji mendapat suntikan motivasi langsung dari dua pembalap Repsol Honda MotoGP.
Dua pembalap Repsol Honda MotoGP Team, Marc Marquez dan Pol Espargaro, yang balapan di ajang balap dunia MotoGP memberikan semangat pada pemuda asal Magetan, Jawa Timur ini agar tidak pantang menyerah dalam memperjuangkan mimpinya.
Setelah menyelesaikan sesi kualifikasi kedua, Mario mendapatkan kesempatan berbincang langsung dengan Marc dan Pol. Awalnya pemuda asal Magetan ini, sempat grogi saat bertemu langsung dengan pembalap dunia idolanya. Rasa kikuk pun terlihat dari gesture Mario, hingga akhirnya mereka bertiga melanjutkan perbincangan santai yang akrab.
Sang juara dunia 6 kali MotoGP, Marc Marquez bercerita kepada Mario bagaimana dirinya sangat terkesan saat berada di Indonesia dan ia pun berharap semakin banyak anak muda Indonesia yang dapat bersaing di ajang balap Internasional seperti Mario.
“Indonesia selalu membuat saya terkesan, antusias penggemar balap disana saya akui merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Saya harap anak muda di Indonesia dapat mengikuti jejakmu Mario. Tetap semangat pantang menyerah,” ujar Marc.
Obrolan antara Marc, Pol dan Mario pun semakin hangat. Meskipun hanya sesaat tapi pertemuan itu sangat berharga bagi Mario. Rekan setim Marc, Pol Espargaro juga tak lupa memberikan semangat untuk Mario.
“Saya harap kamu jangan terlalu cepat puas, tetap semangat sampai kamu menginspirasi anak-anak muda di negaramu untuk berjuang mencapai mimpi-mimpi besarnya. Saya tunggu untuk balapan bersama di lintasan yang sama ya” ujar Pol.
Mario yang masih tidak menyangka dengan pertemuan ini, merasa mendapatkan suntikan motivasi yang besar. Berbincang langsung dengan pebalap dunia merupakan momen yang langka.
“Saya sangat bersyukur dapat berbincang langsung dengan pebalap dunia. Saya juga tidak menyangka bahwa mereka sangat terkesan dengan Indonesia. Hal ini tentu akan membuat saya lebih bersemangat dan terus berusaha konsisten bersaing di ajang balap yang saya ikuti. Semoga saya bisa segera balapan di ajang balap tertinggi kelas dunia bersama Marc Marquez dan Pol Espargaro,” tutup Mario.
Akhir pekan kemarin (18/9), Mario telah menyelesaiakan balapan di Misano World Circuit Mario Simoncelli. Dirinya pun berhasil finish di posisi kedelapan, atas hasil ini pemuda berusian 17 tahun tersebut mampu menambah 8 poin.
Hal ini membuat Mario, memiliki 58 poin dan menempati posisi ke-9 pada klasemen sementara. Peluang Mario untuk terus berjuang menembus posisi 5 besar klasemen FIM CEV Moto3 pun semakin terbuka.