Kepala Dinas Provinsi Jawa Timur wilayah Nganjuk yang diwakili oleh Dra. Evi Dwi Widajanti, M.M, mantan Bupati Nganjuk Dr. Drs. H. Marhaen Djumadi, S.E., S.H., M.M., MBA. Serta Sekolah Mitra Yamaha se-DDS Madiun Kediri dan perwakilan dealer Yamaha se-Kabupaten Nganjuk. Acara ini dihadiri juga oleh, Kepala SMA-SMK se-Kabupaten Nganjuk serta mitra Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) lainnya.
SMK Kusuma Negara Kertosono menanggapi positif dibukanya Kelas Khusus ini.
”Dengan adanya Kelas Khusus Yamaha, kami berharap SMK bisa menghasilkan lulusan sumber daya manusia yang kompeten dan berdaya saing. Bukan hanya lulusan yang siap kerja, tetapi juga berkualitas dan siap berwirausaha. Kelas Khusus ini bukan sekedar menjadikan siswa memiliki kompetensi di bidangnya, tetapi juga menjadikan siswa bisa berprestasi dengan akademik dan menjadikan siswa memiliki pendidikan karakter sesuai dengan tuntutan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI).” jelas Prof. Dr. Sumarji, SP.MP, Kepala Sekolah SMK Kusuma Negara Kertosono.
Untuk wilayah Jawa Timur khususnya wilayah kerja DDS Madiun Kediri, Yamaha telah bekerjasama dengan 17 SMK Binaan dan hingga saat ini mempunyai 4 SMK Kelas Khusus Yamaha :






