Meraih podium kedua pada ajang balap MotoGP San Marino 2022, Enea Bastianini dibanjiri pujian tak terkecuali dari Federal Oil selaku salah satu sponsor tim Gresini Racing MotoGP.
Dengan menggunakan livery khusus yang sama digunakan oleh mendiang Fausto Gresini pada saat masih ikuti balapan MotoGP. Penggunaan livery khusus ini rupanya juga menambah rasa percaya dirinya dalam balapan di MotoGP San Marino 2022.
Pada ajang balap tersebut, pembalap asal Italia ini masuk finis kedua selisih tipis dengan pemegang podium pertama Francesco Bagnaia. Bastianini terpaut waktu yang sangat tipis yakni +0.034 detik saja. Dengan perolehan tersebut, tentunya memperbaiki perolehan poin dan kini pembalap bernomor moto 23 itu berada di posisi empat klasemen dengan 138 poin.
“Meski terkendala di awal, Enea mampu menjaga ritme balapan dan bisa suguhkan podium. Tentu ini bikin bangga para konsumen Federal Oil, dan fans di Indonesia yang mendukung penuh Tim Gresini di kelas MotoGP,” ungkap Rommy Averdy selaku Federal Oil Brand General Manager, menyanjung keberhasilan Enea Bastianini.
Enea Bastianini akui sempat alami masalah dengan ban motor tunggangannya pada lap awal balapan. Diakuinya juga selama balapan dia kharus bisa mempertahankan performa ban hingga mencapai garis finis.
“Saya sempat mengalami hal aneh dengan ban di awal balapan, karena sulit mendapatkan temperatur sempurna. Seiring jalannya balapan, akhirnya bisa mendapatkan pengendalian motor yang tepat. Saya mencoba sebisanya hingga akhir balapan, pertama saat tikungan 14 dan kemudian di tikungan terakhir karena saya ingin menang,’ tegas Enea.
Namun Enea mengakui melakukan kesalahan yang membuatnya kehilangan podium kemenangan di San Marino. “Karena kesalahan sebelumnya hingga di garis finis Francesco Bagnaia menutup kesempatan menyalip dan tak ada yang bisa saya lakukan lagi. Senang akhirnya bisa podium lagi dengan livery ini sekaligus menjadi sirkuit spesial buat saya,” jelas Enea.
Adapun Fabio Di Giannantonio mengakui sangat menyayangkan hasilnya hanya bisa finis posisi 20, dan bertahan di posisi 20 klasemen dengan total 23 poin. “Sangat disayangkan jalannya balapan begitu berantakan. Saya terlalu ngotot di tikungan empat untuk menyalip dan terjadi insiden. Hingga akhirnya berusaha keras agar bisa finis dengan membawa livery kebanggaan tim di sirkuit ini,” ujar pembalap yang akrab dipanggil Diggia ini.
MotoGP seri berikutnya akan berlangsung di Sirkuit Aragon, Spanyol, pada 18 September 2022. Rommy Averdy berharap kedua pembalap Tim Gresini Racing MotoGP bisa tampil lebih baik, apalagi sehari usai GP San Marino akan digelar latihan resmi selama dua hari untuk pembalap dapat memahami penyesuaian baru di motor.
“Semoga kedua pembalap mampu tampil lebih baik lagi untuk hadapi seri berikutnya di GP Aragon, dan podium bisa kembali diraih.” harap Rommy Averdy.
Tepat di ulang tahun yang ke-34, Federal Oil meluncurkan iklan terbarunya untuk produk Federal Matic. Federal Matic merupakan produk yang diperuntukan bagi motor-motor matic tanah air, dan telah disesuaikan dengan kebutuhan para pemotor yang sesuai dengan rekomendasi ahli, sehingga mesin motor awet dan nyaman dalam berkendara.