Jurnalbikers.com – Dari beberapa faktor penyebab kecelakaan sepeda motor, kesalahan yang umum dilakukan oleh pengendara motor itu sendiri lah yang menjadi penyumbang terbesar terjadinya kecelakaan.
Pengendara sepeda motor sering kali melakukan kesalahan yang dapat membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Beberapa kejadian kecelakaan sepeda motor, disebabkan karena kesalahan yang umum dilakukan oleh pengendara motor itu sendiri. Dari beberapa kejadian itu, ada juga pengendara motor alami cedera fatal karena tidak gunakan pelindung berkendara yang tepat.
Pada kesempatan ini, kita akan ulas beberapa kesalahan yang umumnya dilakukan oleh pengendara sepeda motor sehingga bisa sebabkan kecelakaan
Kesalahan Umum yang Sering Dilakukan oleh Pengendara Motor
Berikut adalah beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh pengendara motor:
1. Tidak Menggunakan Helm atau Perlengkapan Pelindung Lengkap
Salah satu kesalahan besar adalah tidak menggunakan helm atau mengenakan perlengkapan pelindung seperti jaket, sarung tangan, dan sepatu bot. Perlengkapan pelindung sangat penting untuk melindungi dari cedera serius saat terjadi kecelakaan.
2. Menyalip di Tempat yang Tidak Aman
Menyalip di tempat yang tidak aman, terutama saat kondisi lalu lintas padat atau tanpa memperhatikan visibilitas, merupakan kesalahan serius yang bisa mengakibatkan kecelakaan.
3. Kurang Memperhatikan Perubahan Lalu Lintas
Tidak memperhatikan perubahan lalu lintas, seperti sinyal belok, lampu merah, atau kehadiran pejalan kaki, dapat menyebabkan insiden berbahaya atau tabrakan.
4. Kecepatan Berlebihan
Mengendarai dengan kecepatan terlalu tinggi tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan serius. Beradaptasi dengan kecepatan yang sesuai dengan kondisi jalan sangatlah penting.
5. Kurang Menjaga Jarak
Tidak menjaga jarak yang cukup dengan kendaraan di depan bisa menyulitkan dalam merespons secara cepat jika terjadi sesuatu. Hal ini dapat menyebabkan kecelakaan rear-end.
6. Kurang Memperhatikan Perawatan Kendaraan
Tidak melakukan perawatan berkala pada sepeda motor bisa berujung pada masalah teknis yang serius, seperti rem yang aus, ban yang tidak layak, atau sistem lampu yang rusak.
7. Tidak Menggunakan Sinyal atau Isyarat Secara Benar
Tidak menggunakan sinyal atau isyarat dengan benar saat berbelok atau berpindah jalur bisa membuat kebingungan bagi pengendara lain di sekitar Anda dan meningkatkan risiko kecelakaan.
8. Kesalahan dalam Penilaian Risiko dan Perilaku Arogan
Sering kali pengendara motor mengambil risiko yang tidak perlu atau bertindak arogan di jalan, mengabaikan aturan lalu lintas dan mengganggu pengguna jalan lainnya.
9. Penggunaan Gawai Saat Berkendara
Menggunakan ponsel atau gadget lainnya saat berkendara dapat mengalihkan perhatian dan menurunkan reaksi yang tepat dalam mengemudi.
10. Kurangnya Pemahaman akan Aturan Lalu Lintas
Kurangnya pemahaman akan aturan lalu lintas yang berlaku, termasuk tanda-tanda jalan, sinyal, atau peraturan prioritas, sering kali menyebabkan pengendara motor melakukan kesalahan yang berpotensi berbahaya.
Memahami dan menghindari kesalahan-kesalahan ini adalah langkah penting dalam meningkatkan keselamatan berkendara motor.
Melalui kesadaran, pendidikan, dan komitmen untuk mengikuti aturan lalu lintas, pengendara motor dapat membantu menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman bagi diri mereka sendiri dan pengguna jalan lainnya.