Bagi Sobat Bikers pemilik motor skuter matik, wajib tahu dan kenali kopling ganda yang ada di motor kesayangan kalian. Berikut ulasannya.
Secara fungsional, sistem dual clutch atau sering disebut dengan kopling ganda ini yang akan membuat sepeda motor dapat berjalan. Pada sistem dual clutch ini, memiliki dua komponen penting yaitu rumah kopling dan kampas ganda.
Fungsi Kampas Ganda
Kampas kopling merupakan salah satu komponen wajib pada sepeda motor termasuk motor dengan sistem karburator. Secara umum, kampas kopling berfungsi untuk menghubungkan mesin dengan sistem transmisi.
Adanya kampas kopling ini akan menggerakan roda dan akhirnya motor pun berjalan. Berbeda dengan motor bebek biasa, pada motor matic jenis kampas kopling yang digunakan adalah kampas ganda.
Meskipun jenisnya berbeda namun fungsi kampas ganda ini kurang lebih sama yaitu untuk menyalurkan tenaga dari mesin ke roda belakang. Jenis kampas ini hanya digunakan pada sepeda motor yang menggunakan sistem Continuously Variable Transmission (CVT).
Ada dua komponen yang digunakan pada kampas ganda. Pertama adalah kopling sentrifugal yang berada di poros engkol dengan menjadi kopling primer. Kedua adalah kopling sekunder yang berada di samping transmisi.
Fungsi untuk kopling primer adalah memutuskan putaran mesin saat RPM mesin berada di posisi rendah. Fungsi kampas kopling ganda bagian primer lainnya juga menghubungkan RPM mesin saat di angka tertinggi.
Efeknya adalah motor akan tetap diam saat posisi masuk dan mesin telah menyala. Fungsi bagian sekunder sendiri adalah memutuskan putaran mesin saat terjadi perpindahan gigi. Tanpa kedua komponen ini, maka roda tidak berputar dan motor tidak berjalan.
Cara Kerja Kampas Kopling Ganda
Dilihat dari fungsinya, pengaruh kopling ganda ini ada ketika motor dijalankan. Karena ketika motor berjalan maka penambahan akselerasi terjadi sehingga RPM mesin pun meningkat.
Gaya sentrifugal pada kopling primer pun akan bekerja dan meregang menciptakan hubungan dengan clutch housing. Kopling primer pun akan menyalurkan putaran mesin pada kopling sekunder dan disalurkan ke bagian roda.
Ada tiga cara kerja dari kampas kopling ganda yang bisa diterapkan sebagai berikut.
-
Kinerja saat Mesin Menyala
Pertama kali Sobat Bikers menyalakan motor, maka tidak langsung hidup karena kopling primer tidak terhubung dan transmisi pun masih netral. Kinerja dari kampas kopling primer memanfaatkan gaya sentrifugal.
Bentuknya yang seperti tromol sendiri agar bergerak menjauhi poros putaran. Gaya yang dihasilkan pun lebih renggang namun tidak terlalu besar. Oleh karena itulah saat memasukkan gigi motor tidak menyentak. Alasannya clutch housing dan kopling primer tidak berputar.
-
Kinerja saat Mesin Mati
Berbeda ketika mesin sedang mati, justru pada saat ini kampas kopling primer menempel di clutch housing. Kopling sekunder akan terhubung dengan clutch housing dan terputus ketika tuas transmisi ditekan.
-
Kinerja saat Gas Ditarik
Pengaruh kampas ganda paling besar terdapat saat Sobat Bikers menarik gas. Karena akselerasi terjadi, maka penambahan RPM pada mesin pun berlangsung.
Gaya sentrifugal pada kopling primer pun akan meningkat sehingga jadi merenggang dan terjadi hubungan dengan clutch housing. Putaran mesin pun akan disalurkan pada kampas kopling primer ke kopling sekunder dan roda berputar.
Gejala Kerusakan Kampas Ganda yang Perlu Diperhatikan
Selama penggunaan sepeda motor matic, perawatan pada kopling ganda ini wajib diperhatikan. Tanpanya ban motor tidak dapat bergerak meskipun tenaga sudah diciptakan dari pembakaran.
Kerusakan yang paling umum terjadi adalah masalah keausan karena kampas kopling sendiri memiliki masa pakai. Termasuk kampas kopling yang digunakan pada motor sport atau bebek.
Ada dua akibat yang terjadi jika Sobat Bikers membiarkan kopling ganda yang sudah aus digunakan terus menerus. Pertama adalah masalah tarikan tenaga yang tidak kencang seperti biasanya.
Kedua adalah masalah overheat yang membuat kerusakan pada bagian pembakaran dan pembuangan. Menghindari hal ini Sobat Bikers bisa mengenali apa saja gejala yang bisa dirasakan ketika terjadi kerusakan kampas ganda ini.
Berikut gejala yang bisa diperhatikan:
-
Muncul Getaran Ketika Menancap Gas
Gejala awal yang bisa dirasakan adalah motor terasa bergetar ketika Sobat Bikers mulai meningkatkan kecepatan. Getaran ini tentu akan terasa tidak nyaman karena cukup mengganggu.
-
Muncul Perubahan Suara di Sekitar CVT
Gejala kedua yang bisa Sobat Bikers kenali adalah munculnya suara pada area CVT. CVT sendiri berfungsi untuk meneruskan putaran yang telah dihasilkan mesin motor. Ketika komponen kopling ganda sudah aus, maka suara aneh akan mulai terdengar.
-
Akselerasi Awal Berkendara Menjadi Berat
Terakhir adalah akselerasi motor akan menjadi berat yang artinya kopling ganda sudah benar-benar aus bahkan hampir hangus. Sangat berbahaya ketika Sobat Bikers mulai mencium bau terbakar pada area CVT karena menjadi tanda kopling ganda tidak akan bekerja lagi.
Tindakan pencegahan yang bisa Sobat Bikers lakukan adalah dengan melakukan perawatan dan berkendara dengan benar. Seperti tidak perlu memutar selongsong gas terlalu dalam dan berjalan lebih pelan.
Namun jika setelah dicek ternyata kampas ganda sudah aus, penggantian perlu dilakukan.
Sumber: Suzuki