Guna memaksimalkan program Jakarta Ramah Bersepeda, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bangun jalur sepeda permanen di ruas jalan Sudirman – MH Thamrin.
Pembangunan jalur sepeda permanen ini, sebagai implementasi kebijakan transportasi untuk prioritas penanganan kendaraan tidak bermotor dan respons atas meningkatnya jumlah pesepeda di DKI.
“Pembangunan jalur sepeda ini bertujuan, antara lain menjadikan sepeda sebagai moda pilihan dan alternatif dalam perjalanan first mile and last mile untuk menunjang kebijakan transportasi yang berorientasi transit, memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat pesepeda di wilayah DKI Jakarta, serta mewujudkan Jakarta sebagai kota yang humanis, lestari, dan ramah lingkungan,” ungkap Syafrin Lupito Kadishub DKI Jakarta.
Syafrin juga menjelaskan pembangunan jalur sepeda sejauh 11,2 kilometer ini, akan dikerjakan pada periode Februari – Maret 2021. Sementara, lebar jalur sepeda terproteksi ini adalah 2 meter dengan pembatas pot tanaman (planter box).
Jalur sepeda ini juga akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas, yaitu, wayfinding, pijakan kaki di kaki simpang dalam lintasan jalur sepeda, dan rest area berupa bike rack pada trotoar.
Dalam pembangunan jalur sepeda ini, dilakukan pula pembangunan prasasti sebagai bicyle artwork berisi ornamen yang menjadi landmark Jakarta dan Sepeda, terletak di trotoar atau jalur pejalan kaki.
Jalur sepeda ini, juga akan terintegrasi dengan fasilitas layanan angkutan umum massal. Mulai dari 9 halte bus Transjakarta dan juga 6 stasiun MRT serta 1 stasiun commuter line, 1 stasiun kereta bandara (Railink) hingga 1 stasiun LRT Jakarta.
“Kami mohon partisipasi dan dukungan seluruh stakeholder di lingkungan Pemprov DKI Jakarta beserta masyarakat di Jakarta agar turut mengampanyekan program Jakarta Ramah Bersepeda dengan menyukseskan pembangunan jalur sepeda permanen di ruas jalan Sudirman-MH Thamrin,” pungkas Syafrin.