Sebagian besar kasus fatal terjadi karena posisi motor terlalu dekat dengan kendaraan besar atau manuver mendadak yang sulit diantisipasi.
Lima Langkah Preventif Safety Riding #Cari_aman
Untuk menekan risiko kecelakaan, WMS merangkum lima tindakan preventif yang bisa dipraktikkan pengendara motor sehari-hari:
1. Jaga Jarak Aman
Jaga jarak aman dengan kendaraan roda empat. Hindari blind spot kendaraan besar dan pastikan terlihat sebelum mendahului.
2. Hati-hati Saat Menyalip
Hindari menyalip di ruang sempit. Keselamatan lebih penting dibandingkan memaksakan diri masuk ke celah berbahaya.
3. Atur Kecepatan
Kendalikan kecepatan dan beri waktu reaksi. Atur kecepatan sesuai kondisi jalan dan beri ruang untuk bermanuver.
4. Tetap Waspada
Waspada kondisi jalan dan potensi bahaya. Jauhi posisi di belakang kendaraan bermuatan rawan tumpahan.
5. Ketrampilan Berkendara
Tingkatkan keterampilan berkendara lewat pelatihan. Ikuti program safety riding untuk mempelajari teknik pengereman dan manuver aman.
Head of Safety Riding Promotion PT Wahana Makmur Sejati, Agus Sani, menegaskan bahwa kebiasaan kecil yang sering diabaikan dapat berujung pada kecelakaan fatal.
“Melalui kampanye safety riding #Cari_aman, kami mendorong pengendara motor untuk mengubah kebiasaan tersebut menjadi perilaku santun berkendara yang konsisten,” ujarnya.
Komitmen WMS Lewat Safety Riding Center
Sebagai bentuk komitmen, WMS menyediakan pelatihan praktik dan edukasi yang terbuka bagi masyarakat umum, komunitas, maupun korporasi. Pengendara bisa mendaftar mengikuti program di Safety Riding Center WMS melalui tautan https://linktr.ee/safetyridingcenterwms.






