Pada ajang balap Grand Prix (GP), nomor balap jadi kebanggaan bagi para pebalap. Setidaknya ada 7 nomor balap GP yang telah dinyatakan dipensiunkan oleh Dorna.
Dalam sejarah balapan Grand Prix, setidaknya ada tujuh nomor balap yang dinyatakan dipensiunkan dan tidak boleh digunakan lagi oleh pebalap lainnya. Nomor-nomor yang dipensiunkan biasanya, merupakan nomor milik pebalap yang telah pensiun ataupun yang telah meninggal dunia.
Berikut adalah 7 nomor balap GP yang telah dipensiunkan oleh Dorna, diantaranya adalah :
#34 – Kevin Schwantz
Kevin Schwantz menggunakan nomor balap #34 sejak menikuti ajang balap GP500 pada tahun 1987. Setahun sebelumnya, ia pakai nomor #32.
Usai menjadi juara dunia GP500 1993, Schwantz pun memakai nomor #1 pada 1994. Pada 1995, Schwantz kembali memakai nomor #34, namun dirinya memutuskan pensiun usai menjalani tiga seri pertama.
Setelahnya, sebagai penghormatan, nomor #34 yang pernah digunakan Schwantz pun dipensiunkan dari kelas GP500/MotoGP.
#74 – Daijiro Kato
Daijiro Kato merupakan juara dunia GP250 tahun 2001. Kato diprediksikan menjadi bintang besar MotoGP suatu saat nanti.
Sayangnya, pembalap asal Jepang ini meninggal dunia usai mengalami kecelakaan hebat di Suzuka dalam MotoGP Jepang 2003. Kecelakaan mengakibatkan, bagian kepala mengalami cedera yang parah.
Pada tahun 2004, nomor balapnya pun dipensiunkan dari kelas MotoGP. Nomor balap Kato masih disediakan untuk pebalap wildcard di GP125/Moto3, namun tak ada rider yang memakainya lagi sejak 2013.
Discussion about this post