Usai berlangsungnya Street Race Kemayoran pada akhir pekan lalu (3-4/9), Ditlantas Polda Metro Jaya nyatakan akan adakan event balap jalanan ini secara berkelanjutan.
Seperti diberitakan sebelumnya Street race Kemayoran yang diadakan oleh Polda Metro Jaya telah menjadi magnet bagi para pecinta balap jalanan dari berbagai daerah khususnya wilayah Jabodetabek. Tercatat 1.050 peserta ikuti ajang balapan jalanan yang diadakan di Jalan haji Benyamin Sueb Kemayoran Jakarta pusat pada akhir pekan lalu ini.
Melansir dari situs NTMC Polri, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes. Pol. Latif Usman, S.I.K., M.Hum., katakan nantinya ajang balapan jalanan ini rencananya akan diadakan setiap dua bulan sekali.
“Instruksi dari Kapolda Metro Jaya untuk terus memperbarui konsep street race. Arahannya agar ajang ini menjadi wadah bagi seluruh komunitas balap untuk menyalurkan hobi,” ungkap Latif.
Melalui kegiatan balapan ini diharapkan juga bisa menghilangkan balapan liar di jalanan yang biasa dilakukan oleh para pelaku balap liar di beberapa ruas jalanan Jakarta. Selain itu, kegiatan ini diharapkan juga bisa adanya kecelakaan dan keributan yang kerap terjadi saat balapan liar terjadi.
“Kan perintah Kapolda lagi mencari konsep. Konsepnya bagaimana sih biar betul-betul seluruh akar rumput para pecinta balap liar yang belum terangkul di sini agar masuk ke kegiatan ini. Biar tidak terjadi keributan, kecelakaan, tanpa adanya pengawasan kami. Sehingga diharapkan inilah sarana di Jakarta sudah ada,” imbuhnya.
Street Race Polda Metro Jaya kali ini hadir di Jalan Benyamin Sueb Kemayoran, Jakarta Pusat, kawasan ini dinilai paling ideal jika dilihat dari animo, tempat, peserta. Alasannya, kawasan itu dahulu sering menjadi arena balap liar.
“Makanya kami fasilitasi. Terpenting adalah energi-energi mereka yang berlebih, kita salurkan di sini secara positif. Tapi kalau tanpa pengawasan, itu akan menjadi hal negatif. Bisa mencelakakan diri sendiri dan mengganggu ketertiban umum,” pungkasnya.
Street Race Kemayoran ini juga mendapat respon yang sangat besar, antusias peserta terlihat dari banyaknya peserta yang ikut ajang balapan jalanan resmi ini. Panitia pun harus lakukan pembatasan peserta agar kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar sesuai dengan yang direncanakan.