Jurnalbikers.com – Meski terlihat sepele, perawatan kaca spion motor menjadi hal yang wajib dilakukan setiap pemilik kendaraan demi memastikan visibilitas tetap optimal saat berkendara.
Kaca spion pada sepeda motor, memiliki peranan krusial dalam menjaga keselamatan pengendara di jalan raya.
Spion yang terletak di bagian stang kanan dan kiri, atau pada fairing untuk motor sport, berfungsi sebagai “mata tambahan” bagi pengendara untuk melihat kondisi lalu lintas di belakang.
Oleh karena itu, penting untuk selalu menggunakan spion standar yang telah dirancang oleh pabrikan agar area dan jarak pandang tetap sesuai standar keamanan.
Tips Perawatan Kaca Spion Motor
Namun karena posisinya yang terbuka, spion motor rentan kotor, berembun, bahkan mengalami karat.
Untuk menghindari hal tersebut, dilansir dari situs Wahana Honda berikut adalah beberapa tips perawatan kaca spion motor yang bisa diterapkan dengan mudah:
1. Pembersihan Rutin
Membersihkan spion secara berkala adalah langkah pertama dalam perawatan. Gunakan kain lembut yang dibasahi air sabun ringan untuk menghilangkan kotoran dan debu. Hindari penggunaan bahan kimia keras yang bisa merusak permukaan kaca. Untuk bagian-bagian kecil, gunakan sikat gigi bekas agar lebih efektif.
2. Cek Baut Pengikat
Periksa kondisi baut pengikat secara berkala. Baut yang longgar bisa menyebabkan spion bergetar atau bahkan lepas saat berkendara. Jika sudah aus, segera ganti dengan yang baru.
3. Gunakan Cairan Pembersih yang Sesuai
Pilih cairan pembersih yang aman untuk kaca spion. Alternatif alami seperti campuran cuka dan air juga bisa digunakan untuk menghilangkan noda membandel tanpa merusak kaca.
4. Tambahkan Lapisan Pelindung
Untuk perlindungan ekstra, gunakan lapisan pelindung anti air atau anti kabut. Ini dapat membantu menjaga kejernihan spion saat hujan atau saat berkendara di area lembap.
5. Hindari Karat
Karat adalah musuh utama komponen motor yang terpapar udara bebas. Pastikan spion selalu dalam keadaan bersih dan kering setelah dicuci atau terkena hujan. Jangan biarkan kotoran menempel terlalu lama.
6. Inspeksi Berkala
Periksa kondisi spion secara menyeluruh. Jika ditemukan keretakan atau permukaan yang buram, pertimbangkan untuk segera menggantinya agar tidak mengganggu penglihatan saat berkendara.
Dengan melakukan perawatan kaca spion motor secara rutin, pengendara tidak hanya menjaga penampilan motor tetap prima, tetapi juga memastikan aspek keselamatan berkendara tetap terjaga.
Jangan anggap remeh fungsi spion, komponen kecil ini bisa menjadi penyelamat di saat genting.