Filter udara motor kotor, bisa menyebabkan gangguan pada motor. Tentunya, gangguan ini menyebabkan berkendara dengan motor jadi tidak nyaman.
Ketika filter udara motor kotor tentunya menyebabkan performa motor jadi menurun. Untuk itu, Sobat Bikers harus melakukan pembersihan filter udara secara rutin agar performa motor tetap terjaga.
Efek yang muncul dari kotornya penyaring udara adalah tarikan motor yang jadi berat dan konsumsi bahan bakar jadi lebih boros. Karena kotoran pada filter udara akan menyumbat supply udara yang akan masuk ke ruang bakar.
Kotoran yang menumpuk membuat penyaring udara jadi susah ditembus oleh udara. Selain kotoran, pada box filter udara bisa juga terdapat sisa-sisa oli mesin akibat penguapan oli yang naik dari selang hawa.
Kalau oli tersebut sampai terkena bagian penyaring udara, filter udara yang basah juga akan mengakibatkan penyumbatan. Efeknya asupan udara ke ruang bakar menjadi berkurang, sehingga proses pembakaran menjadi tidak maksimal.
Jika penyaring udara tersumbat atau kotor bisa membuat tarikan menjadi berat dan loyo. Oleh karena itu, filter udara terutama yang jenis kertas dianjurkan oleh pabrikan motor minimal penggantian setiap 9.000 km pemakaian.
Lakukan pembersihan filter udara secara berkala, bersihkan kotoran yang menempel pada filter udara dengan angin bertekanan dari kompresor atau Sobat Bikers bisa juga menggunakan kuas.
Hindari membersihkan filter udara dengan cairan bensin atau cairan bahan kimia keras. Hal ini guna menghindari cepat rusaknya bagian filter udara yang biasanya terbuat dari bahan kertas ataupun busa (sponge). Sementara untuk filter dari bahan metal atau aluminium bisa membersihkannya dengan disemprot angin atau air bersih.
Discussion about this post